Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatu.
salam sejahtera untuk kita semua..
terima kasih telah bersedia di mampir di bilik saya dan meluangkan waktunya sejenak untuk membaca diary - diary saya :'). setelah sekian lama vacum dari blog karena kesibukan sekolah dan kerja ya mungkin sektar 3 atau 4 tahun saya tidak bisa membuat postingan baru untuk blog ini. mungkin sedianya teman teman semua bisa memberikan beberapa ide untuk postingan blog kedepan. Apapun itu apabila menarik saya akan mencoba untuk mempostinganya( nb: jangan yang bertemakan horor). nanti bisa chat di kolom komentar.
Thank You Guys ,
|
Dalam suatu rumah di sebuah perkomplekkan, terdapat sebuah rumah yang sangat megah dan mewah. Tak lain itu adalah rumah milik Pak Suryo. Ia merupakan seorang direktur dari salah satu perusahaan terkenal di Jakarta. Dan perusahaannyapun sudah dapat berpengaruh dalam perekonomiaan nasional. Pak Suryo memiliki seorang anak satu-satunya yaitu Silvi. Tentunya putrid yang satu ini selalu dimanja oleh anaknya. Maklum, ibunya sudah meninggal dunia. Berbagai kemauan Silvi selalu di turuti oleh ayahnya. Bahkan pembantunyapun sangat banyak.
Putri Pak Suryo yang bersekolah dalam masa SMA ini sangatlah manja dan sombong. Padahal Tuhan telah memberikan kecantikan kepadanya yang luar biasa. Bahkan seluruh pria yang ada disekolahnya terpukau dan terpesona melihat keindahan yang dimiliki oleh Silvi. Tapi sayang beribu sayang, dengan kesombongan Silvi disekolahnya, bahkan sampai sering menghina teman-teman yang tidak sedrajat dengannya membuat Silvi dimata orang lain berkepribadian sangat buruk. Seorang lelaki bernama Ricky adalah kekasih dari Silvi, ia adalah seorang lelaki yang tampan dan tajir.
Tapi bagi Fathir, seorang siswa kelas sebelas jurusan IPS Silvi adalah seorang wanita yang sangat ia idam-idamkan walaupun mustahil bagi dirinya untuk mendapatkan Silvi. Berbagai cara Fathir lakukan untuk mendapatkan Silvi, sampai-sampai ia pernah dihajar habis-habisan oleh Ricky dan teman-temannya. Suatu saat Silvi mendapatkan Ricky yang sedang berduaan dengan seorang wanita disekolah itu. Silvi sangat marah dan sakit hati karena itu, sambil ia menampar wajah Ricky dan menyudahi hubungannya. Sejak kejadiaan itu, Silvi tidak keluar kamar selama berhari-hari karena patah hati.
Akhirnya disinilah Fathir muncul, ia mendekati Silvi dan berbincang padanya jika bukan karena patah hati itu adalah kiamat bagi kita. Padahal dulu Fathir pernah disiram oleh air bakso dikantin oleh Silvi semasa dia menyatakan cinta kepadanya. Silvi menjadi penyendiri dan hancur. Apalagi selagi perusahaan ayahnya bangkrut total. Ia dan ayahnya tinggal di suatu kontrakan kecil di perkotaan. Silvi tidak mudah menerima ini semua. Ia sering marah-marah kepada ayahnya dan merekapun sering bertengkar.